Pencitraan Istri Bupati Diduga Kuras Anggaran BUMD Tulangbawang
TULANGBAWANG LAMPUNG (SERGAP)Isu dugaan campur tangan keluarga Bupati Tulangbawang dalam aktivitas Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) mencuat ke publik. Rumor tersebut berkembang di tengah masyarakat, menyebut adanya peran istri Bupati Tulangbawang, Herlina Qudrotul, dalam pengelolaan anggaran BUMD.
Seorang sumber terpercaya yang enggan disebutkan namanya menyampaikan bahwa Herlina Qudrotul diduga memiliki andil dalam pengeluaran dana BUMD, khususnya pada kegiatan sosial seperti pembagian sembako.
“Istri Bupati Herlina Qudrotul ada andil dalam pengeluaran uang BUMD, salah satunya pembagian sembako. Selain itu, ada juga campur tangan sejumlah pejabat dalam pengelolaan anggaran BUMD,” ujar sumber tersebut.
Namun tuduhan tersebut langsung dibantah oleh Direktur BUMD Tulangbawang, Novi Marjani. Menurutnya, rumor itu sengaja dihembuskan oleh pihak-pihak yang tidak menyukai kinerja BUMD.
“Gak ada ah. Ini internal BUMD. Banyak orang yang tidak senang, jadi buat-buat cerita. Saya juga kesal, tapi tidak bisa melawan secara fisik. Saya santai saja,” katanya dengan nada bergetar.
Lebih lanjut, Novi menegaskan bahwa isu tersebut seolah-olah dimaksudkan untuk membenturkan dirinya dengan pihak lain.
“Itu dibuat-buat supaya saya berbenturan dengan orang lain. Tapi kalau sampai didengar Ibu Bupati, tentu beliau bisa marah. Program Jumat Berkah itu memang realisasi dari BUMD, dan Ibu Herlina hanya turut serta dalam pembagian,” tambahnya.
Sementara itu, sejumlah warga menilai bahwa isu ini tidak bisa dilepaskan dari dinamika politik lokal. Sebagian menyebut, munculnya rumor campur tangan Herlina Qudrotul juga berkaitan dengan wacana politik ke depan.
“Ada yang bilang ini tidak murni soal BUMD, tapi juga ada aroma politik. Karena Ibu Herlina disebut-sebut akan maju dalam kontestasi Pilkada tahun 2030,” ungkap warga di beberapa wilayah. (Red)
To Be Continued (Bersambung)
Tidak ada komentar